Metrotvnews.com, Bandung: Ribuan buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Jawa Barat mengepung Kantor Wilayah V BPJS Kesehatan di Jalan Junjunan (Pasteur), Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (25/8/2015). Salah satu dari tiga tuntutan yang mereka serukan, meminta BPJS Kesehatan memberikan kelonggaran bagi perusahaan untuk menunda keikutsertaan sebagai peserta BPJS Kesehatan.
Mereka menilai perusahaan tempat mereka kerja memaksa para pekerja menjadi peserta BPJS Kesehatan. Pekerja merasa keberatan dengan aturan tersebut. Karenanya, mereka meminta BPJS Kesehatan dapat memberikan kelonggaran.
"Kita meminta tingkatkan pelayanan BPJS Kesehatan, perbaiki regulasi BPJS Kesehatan, dan perusahaan yang telah melaksanakan program pemeliharaan kesehatan, lebih baik diberikan kelonggaran untuk menunda keikutsertaan BPJS Kesehatan," ujar Dardju, Ketua SPSI Jawa Barat, di sela-sela demo.
Pantauan Metrotvnews.com, sekitar pukul 11.00 WIB sekelompok buruh tersebut sudah memadati depan pagar Kanwil V BPJS Kesehatan. Mereka berdatangan dari berbagai daerah, di antaranya Kabupaten Karawang, Kota Cimahi, Purwakarta, Bekasi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten dan Kota Bandung.
Dardju mengklaim dalam aksi tersebut ada sebanyak kurang lebih 2.000 anggota SPSI dari seluruh Jawa Barat. Ia mengharapkan, kehadiran mereka ke Kanwil V BPJS Kesehatan dapat beraudensi.
"Tapi kalau kami tidak diterima masuk untuk melakukan audensi, kami akan bertahan di sini dan setiap perwakilan daerah akan masuk menemui direktur BPJS Kesehatan," tegasnya.
Hingga berita ini ditulis, massa buruh terus berdatangan menggunakan bus besar. Personel polisi siap berjaga-jaga untuk memberikan pengaman dan kelancaran lalu-lintas di area Pasteur yang mulai terlihat padat.